Rabu, 13 Februari 2013

Pentingnya Ziarah Wali

Murid MTs. Raden Fatah di Makam Sunan Amnpel Surabaya
Driyorejo - Ajaran Aswaja perlu dikenalkan dan dikembangkan kepada anak didik kita di semua tingkatan mulai dasar hingga tingkat menengah, dengan cara  melalui kegiatan - kegiatan antara lain ziarah wali/ ulama di wilayah setempat, harapan kita agar generasi Islam khususnya generasi Islam Ahlussunnah wal jama'ah mengetahui Islam tidak hanya satu sisi saja, Islam sampai kepada kita tidak bim salabim tapi melalui proses yang panjang yang dilakukan oleh para pendahulu kita, makanya  ketika sekolah selalu ada pelajaran sejarah baik itu sejarah umum yang mengupas kilas balik perjuangan pahlawan dalam upaya kemerdekaan NKRI dan sejarah Islam yang mengupas tentang upaya Ulama dalam mengembangkan ajaran Islam yang dibawa oleh Rosulullah SAW.
Kata sejarah kalau kita kaji lebih jauh, sejarah berasal dari kata bahasa arab Sajarotun yang berarti pohon, kita tahu bahwa pohon terdiri dari  akar ( masa lampau), batang  ( masa sekarang),ranting, daun, buah  ( masa akan datang, hasil). mari kita renungkan " bisakah pohon itu hidup bila tidak memiliki akar ? ".
Kami selaku pelaku pendidikan dibawah naungan LP. Ma'arif NU MTs. Raden Fatah sangat menyayangkan bila ada sekolah yang meninggalkan atau tidak mengenalkan kepada anak didiknya tentang ziarah kubur/ ziarah wali atau yang sejenisnya, apalagi sekolah yang dibawah naungan ma'arif.
Agenda ziarah wali bagi anak didik kami secara bergiliran dilaksanakan setiap 3 bulan sekali bagi kelas yang juara infaq 3 bulan berturut - turut, disamping untuk memacu perolehan infaq juga untuk kegitan religi yang sifatnya pengenalan dan pengembangan Ahlusunnah wal jama'ah "kata Drs. Sutrisno Kepala MTs. Raden Fatah Driyorejo ketika di temui di tempat kerjanya.(Jay)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar